• tulip
  • BBNNN
  • welcome

Selamat Datang di Website MAN 2 BUKITTINGGI. Terima Kasih Kunjungannya

Pencarian

Kontak Kami


MAN 2 BUKITTINGGI

NPSN : 20210743

Jl.Panorama Baru Telp.0752-21047 Kota Bukittinggi


manegeri2bkt@gmail.com

TLP : 0752-21047


          

Banner

Jajak Pendapat

Bagaimana pendapat anda mengenai web sekolah kami ?
Sangat bagus
Bagus
Kurang Bagus
  Lihat

Statistik


Total Hits : 237740
Pengunjung : 88766
Hari ini : 49
Hits hari ini : 109
Member Online : 0
IP : 3.141.100.120
Proxy : -
Browser : Opera Mini

Status Member

LDK OSIM MPK MAN 2 Bukittinggi Berjalan Sukses




LDK OSIM MPK MAN 2 Bukittinggi Berjalan Sukses

Bukittinggi, Humas–Keberadaan Organisasi Intra sekolah merupakan sebuah keharusan di sebuah lembaga pendidikan untuk mengasah kepemimpinan siswa. Di madrasah contoh organisasi intrasekolah seperti OSIM dan MPK merupakan sebuah wadah bagi siswa untuk mengasah jiwa kepemimpinannya sekaligus belajar bermusyawarah dalam mencapai kemufakatan. OSIM (organisasi siswa intra madrasah) dan MPK (Majelis Permusyawaratan Kelas) merupakan dua organisasi seperti kelompok eksekutif dan legislatif di negara. Adapun siswa yang menduduki jabatan tersbeut telah melewati berbagai seleksi baik tes tertulis maupun wawancara mendalam. 

Untuk ketua OSIM sendiri dipilih melalui pemilu OSIM dan perangkatnya ketua OSIM sendiri yang memilih melalui serangkaian tes. Agar terbentuk karakter kepemimpinan untuk OSIM dan MPK tahun 2023, MAN 2 Bukinggi melalui pembina OSIM mengadakan Latihan Dasar Kepemimpinan. Kegiatan tersebut berlangsung dari Jumat- Sabtu (3- 4 Februari 2023). 

Nelma Hasni selaku wakil kepala bidang kesiswaan menyampaikan ‘’LDK ini sangat penting diadakan untuk setiap periode OSIM- MPK yang abru dilantik. Setiap tahunnya tantangan kepemimpinan mempunyai permasalahannya sendiri. 

Sehingga penting bagi kita menyiapkan calon pemimpin masa depan ini belajar berorganisasi dengan karakter kepemimpinan sesuai dengan nilai- nilai Pancasila juga bercirikan madrasah.

 Untuk materi hari pertama kita mengundang Tim Future Leader dari kota Padang. Sedangkan untuk hari kedua pemateri pertama diisi oleh bapak kepala madrasah dengan materi Moderasi Beragama, Wawasan Kebangsaan dan Peningkatan Sumber Daya Manusia.

 Kita berharap setelah kegiatan ini semua peserta mempunyai jiwa kepemimpinan yang dapat diterapkan dalam bertugas sebagai OSIM dan MPK juga dapat diterapkan di lingkungan luar madrasah. Siapa tahu suatu hari terlahir anggota dewan atau pemimpin daerah dari MAN 2 Bukittinggi’’. Harap Nelma.

Senada dengan wakil kesiswaan Efa Zariani pembina OSIM bagian Organisasi juga menyampaikan kepada humas bahwa kegiatan yang berlangsung dua hari ini diikuti sebanyak 43 peserta dan pelaksanaannya di Aula MAN 2 Bukittinggi. 

‘’Era Society 5.0 merupakan sebuah masa berrkembangnya teknologi yang mengubah peran manusia dalam banyak hal. Banyak pekerjaan memang telah mampu digantikan oleh mesin, tetapi hal tersebut juga dibarengi dengan makin berkembangnya kemampuan manusia dalam berbagai hal baru. berbagai hal harus dilakukan untuk menghadapi era tersebut, salah satunya melalui dunia pendidikan. LDK merupakan sebuah kegiatan yang sangat positif dalam menyiapkan generasi muda dalam menyikapi berbagai perubahan dalam kehidupan. Kepemimpinan yang baik harus disiapkan semenjak dini salah satunya melalui dunia pendidikan,” tuturnya.

Selanjutnya kata pembina OSIM MAN 2 ini

“Kami mengajak peserta untuk semangat dan antusias mengikuti kegiatan ini. Agar dirasakan nuansa yang berbeda, kami mengundang narasumber dari luar dan pada hari keduanya diisi oleh kepala madrasah, wakil kepala dan pembina OSIM. Dalam kegiatan tersebut OSIM bersama MPK membahas berbagai program kerja untuk tahun 2023. Semoga OSIM-MPK tahun 2023 dapat bekerja solid, maksimal dan mampu membawa perubahan’’. Harap Efa Zariani.

Selain membuka acara secara resmi pada Jumat (3/2/23) kepala MAN 2 Bukittinggi, Amri.J diminta menjadi narasumber pada hari kedua Sabtu (4/2/23) dengan materi Moderasi Beragama, Wawasan Kebangsaan dan Peningkatan SDM. 

Pada kesempatan tersebut Kepala MAN 2 Bukittinggi Amri.J membahas perlunya pemimpin masa depan dan semua orang Indonesia memiliki pemahaman moderasi beragama. Moderasi beragama merupakan program resmi pemerintah melalui kementerian agama.

‘’siswa semuanya madrasah merupakan sebuah lembaga pendidikan dibawah naungan kementerian agama. Kita harus tahu juga struktur organisasi yang berada dalam kementerian agama ini, misal untuk struktur di sebuah provinsi sebagai perpanjangan tangan menteri agama ditunjuk seorang Kakanwil, dibawah kakanwil ada juga jabatan struktural lainnya seperti Kasubag. Kabid, Kasi dan lainnya. Begitu juga di setiap kabupaten kota akan ada lagi jabatan struktural seperti Kakankemenag kabupaten kota yang juga membawahi Kasubag, Kasi, kepala KUA dan Kepala Madrasah’’. Papar Amri.J.

‘’Moderasi beragama bukan agama tapi sebuah pengetahuan atau paham untuk semua orang  agar  menjadi penganut agama yang mempunyai rasa toleransi dan kasih sayang kepada orang yang berbeda . Sikap dan upaya menjadikan agama sebagai dasar dan prinsip untuk selalu menghindarkan perilaku atau pengungkapan yang ekstrem (radikalisme) dan selalu mencari jalan tengah yang menyatukan dan membersamakan semua elemen dalam kehidupan bermasyarakat, bernegara, dan berbangsa Indonesia. Indonesia merupakan negara majemuk, sejarah mengajarkan kepada kita bahwa untuk mencapai kemerdekaan memerlukan rasa persatuan dan kesatuan di atas perbedaan. Islam merupakan agama yang indah, tidak ada mengajarkan kekerasan kepada penganutnya, sehingga penganut agama islam harus memiliki rasa saling menghargai di tengah perbedaan. Wawasan kebangsaan dan moderasi beragama merupakan materi yang sinkron pada saat ini, jika ananda yang calon pemimpin ini sudah memiliki cara pandang  terhadap diri dan lingkungannya  sebagai orang Indonesia. Contoh warga negara yang telah memiliki wawasan nusantara yaitu menyadari terlahir sebagai warga negara Indonesia yang merupakan sebuah negara kepulauan dan  mampu bersikap sebagai bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungan dengan  mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat’’. Papar kepala madrasah ini.

Selanjutnya kepala MAN 2 Bukittinggi juga menekankan pentingnya kegiatan LDK ini selain melahirkan siswa yang memiliki karakter kepemimpinan, kegiatan ini juga memiliki tujuan lainnya seperti siswa yang tergabung dalam OSIM MPK ini dapat mengerti tentang keorganisasian yaitu mampu berkomunikasi secara ideal dalam suatu organisasi.  Memiliki kepercayaan diri sehingga mampu menggali kelebihan diri masing- masing. Mampu menyelesaikan masalah, karena dalam sebuah organisasi pasti akan ada masalah dalam menjalankan program sehingga diperlukan pemimpin yang berjiwa besar serta berpikiran luas. Selain itu LDK juga dapat meningkatkan kemampuan berpikir peserta serta mampu mengasah skill yang dimiliki setiap peserta. Kita berharap melalui LDK ini tercipta generasi muda yang mampu beradaptasi di era society 5.0 yang memiliki kemampuan IQ (Intelligence Quotient) , EQ (Emotional Quotient) , SQ (Spiritual Quotient) , dan AQ (Adversity Quotient) yang berkembang setiap waktunya. Selain itu pemimpin yang berkarakter serta visioner yang mampu membawa negara ini lebih unggul di masa depan’’. Harap Kepala madrasah ini.(Yuli/Syafrial)



Share This Post To :




Kembali ke Atas


Berita Lainnya :




Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas :

Nama :

E-mail :

Komentar :

          

Kode :

 

Komentar :


   Kembali ke Atas